Skip to main content

Posts

Showing posts with the label onedayonejuz

Mengapa Sih Kita Diharuskan Membaca Al Quran ?

Oleh : Satria "Rumah yang dibacakan Al Quran di dalamnya akan didatangi oleh para malaikat, ditinggalkan oleh syaithan, penghuninya akan merasa luas dan banyak kebaikan dan keberkahan di dalamnya". Allahu Akbar... pernahkan engkau melihat suasana bahagia seperti ini di dalam rumah kita? Irilah kepada keluarga yang mampu menjadikan rumahnya sebagai miniatur dari Jannah, di dalamnya hanya ada kedamaian, para penghuninya saling nasehat menasehati di dalam kebaikan, sangat jauh dari cekcok serta kata-kata yang tak menyesakkan. Di dalamnya turut hadir para malaikat yang senantiasa mendoakan pada kebaikan, serta menaungi para penghuninya dengan berbagai ketenangan. Rumah yang di dalamnya senantiasa dibacakan Al Quran, akan pergi segala keburukan darinya, kesempitan akan digantikan dengan kelapangan, kesedihan tidak akan betah lama di dalamnya karena tercurahnya kebahagiaan, dan kebahagiaan terbesar yang dimilikinya adalah manakala keberkahan Allah turun da

Sudahkah Kita Bersama Dalam Dakwah ?

Dalam dakwah tak mengenal kata lelah Dalam dakwah tak ada kata menyerah Dalam dakwah jauhi sikap amarah Dan dalam dakwah berharap kan istiqamah Hidup bagaikan petualangan Manfaatkan setiap kesempatan yang dihadirkan Jangan terperdaya akan pesona keindahan Agar tak lalai lakukan kewajiban Setiap episode yang berlalu tak mesti sama Terkadang ada warna yang berbeda hadir di depan mata Bersiap siaga menjadi tugas kita Meski kadang tak nyaman hadir dirasa Belajar mengerti dan memahami Saling mengisi dan memotivasi Beginilah tabiat jalan dakwah ini Meneladani kisah hidup para Nabi Sudahkah kita banyak berbuat untuk diin yang mulia ini ? Sudahkah kita relakan diri untuk mengabdi pada Ilahi ? Atau... Tersibukkan oleh angan semata Bercitakan untuk untuk kejar dunia Hingga lupa pada akhirat Kita berjalan berbekalkan iman Kita melangkah untuk mengukir peradaban Kita beramal untuk kehidupan yang berkekalan Di jalan dakwah kita citakan syahadah Di jalan dakwah

Sesungguhnya Ajal Tidak Menunggu Taubat . . .

By : Satria Pernah ku mencinta sesuatu selain-Nya Cinta yang dalam hingga terlupa Cinta yang salah hingga ternoda Cinta yang indah namun melena Ku juga pernah berharap selain kepada-Nya Harapan yang penuh rasa Harapan yang mengantungkan asa Harapan yang akhirnya berujung kecewa Ku hampir saja makin menjauh dari-Nya Tak sadar ternyata hilang arah Hati kecil tak digubris dan terjamah Akal sehat tak dipakai tuk memilah Tak tahu mana baik dan juga salah Cukup lama ku terjebur maksiat kepada-Nya Berlumur khilaf dan berbalur dosa Semua diterjang tak pedulikan murka Semua dilanggar tak lagi takutkan neraka Pernah ku terdiam, terpaku dan termangu Tatkala ku baca dan ku renungi hadits itu "Setiap anak Adam pasti berbuat salah dan sebaik-baik orang yang berbuat kesalahan adalah yang bertaubat." [HR. Ibnu Abi Syaibah, Ahmad, Tirmidzi, Ibnu Majah, Hakim, Baihaqy, Ad Darimi, Abu Ya'la] Sejenak ku bertanya

Kita Adalah Manusia Kuat, yang Tak Kenal Letih

Oleh : Rudianto Surbakti Sahabatku... Mari kita coba menapaki kembali langkah-langkah yang pernah kita lalui, dari masa kita kecil sampai detik ini. Cobalah buka kembali lembaran-lembaran waktu yang sudah terlewati, semua lembaran yang suram ataupun yang bercahaya. Lalu cobalah kumpulkan masalah yang pernah kita hadapi, dari yang paling kecil sampai yang paling besar. Mungkin kita akan takjub dengan kekuatan jiwa dan kekokohan raga yang kita miliki. Terdapat jutaan masalah dan kesulitan yang ternyata sudah kita atasi dengan sangat baik. Jika boleh berbangga, banggalah karena Allah telah ciptakan kita dengan jutaan kesempurnaan. Allah tidak memberikan sedikitpun cela pada penciptaan jiwa kita, jiwa yang kuat dan tak kenal letih. Allah anugerahkan kita kesabaran dan kesyukuran yang menjadikan kita kuat. Kuat dalam mengatasi setiap masalah yang kita hadapi. Kemudian, dengan sabar dan syukur itu pula Allah anugerahkan kita kenikmatan syurga kelak

ODOJ Spirit Message (OSM)

Subhanallah .... Berjuang dalam jamaah kebaikan itu menyenangkan apalagi didalamnya ada ruh-ruh kebaikan yang memompanya di setiap penjuru. Namun dari semangat-semangat kebaikan yang kita tebarkan itu, perlu kita waspadai ada virus-virus yang menyusup dalam amal sholeh kita. Ya virus itu adalah niat kita, ya niat kita ... !!! Saudaraku ... kita berjuang bukan ingin dipuji dan disanjung bak pahlawan yang namanya harum tercetak dalam sejarah. Karena jika niat kita sudah melenceng maka sejatinya kita sedang mengumpulkan bahan bakar kita sendiri. Naudzubillah... Kita berjuang bukan hanya sekadar ingin memperbaiki akhlak atau memiliki peran kebaikan dalam sebuah negara, melainkan kita ingin berjuang untuk kebenaran Islam yang haq dan perjuangan itu menjadi jembatan surga yang kita impikan. Biarlah sebagian mereka melemparkan cacian dan hujatan diatas kebenaran yang menjadi pilihanmu, Tangkaplah cacian dan hujatan itu menjadi kumpulan puing-puing yang mampu meringankan timban

Apakah Ini Saat Terakhir Kita ?

Oleh: Rochma Yulika Waktu terus melaju, Hari-hari pun berlalu, Langkah kaki kini tinggal satu-satu. Ada yang tersia-sia dari waktu yang kita punya, Sudahkah kita bergegas meraih pahala? Atau terlena dengan dunia. Sahabat Surgaku... Sejenak kita menakar diri, Sebanyak apa diri sudah kita bekali, Untuk menuju kehidupan yang hakiki. Sahabat Surgaku... Tertunduk jiwa yang penuh dosa, Merenungi perjalanan hidup yang penuh alpa, Siapkah kita ketika ajal menjemput kita ? Dan waktu tak lagi tersisa. Gelisah pun hadir, Terbersit tanya yang tak kunjung berakhir, Apakah ini saat-saat terakhir ?? Tak kan rugi diri bila kebaikan selalu diukir, Berharap keselamatan hingga Yaumil Akhir. Tetap semangat tuk menambah tilawah, Hingga kita menggapai banyak berkah, Hanya kepada Allah kita berserah, Semoga berkumpul di Jannah. ??Sungguh kematian adalah muara manusia. Tiada seorang pun lepas dari ketetapan-Nya. Dalam firman Allah: "Katakanlah, Sesungguhnya kematian ya

Mahalnya Harga Sebuah Hidayah

Nabi pernah menziarahi makam ibu beliau. Lalu beliau menangis. Tangisan beliau tersebut membuat menangis orang-orang disekitarnya. Lalu beliau bersabda : Aku meminta izin kepada Rabb-ku untuk memintakan ampunan untuk ibuku. Tapi Dia tidak mengizinkannya. Dan aku meminta izin untuk menziarahi makam ibuku, maka Dia mengizinkannya. Maka berziarahlah kalian karena ziarah tersebut dapat mengingatkan kalian kepada kematian.? [HR Muslim] Saudaraku... Hidayah Rabb itu begitu mahal. Bahkan ibunda Rasulullah pun tak mendapatinya. Rasulullah menangis sesegukan di atas makamnya. Hidayah tidak dapat dibeli, hidayah tidak dijual, pun hidayah tidak dapat dihadiahkan. Sebab, hidayah hanyalah milik Rabb. Hak Rabb saja menganugerahkan kepada siapa hidayah-Nya. Hidayah tidaklah diberikan kepada insan yang memiliki banyak materi. Namun, Rabb karuniakan kepada insan yang tulus mencintai, mencari, serta mempelajari al Haq. Apabila hingga saat ini diri belum dapat mengecap manisnya hidayah

Hei Engkau ! Mendekatlah . . .

Oleh: Rochma Yulika Dekatkan diri dengan amalan. Dekatkan lisan dengan Al Quran. Dekatkan jiwa dengan keikhlasan. Dekatkan akhlak dengan ketaatan. Dan dekatkan pribadi dengan keshalihan. Bila memperbanyak amalan kan hadir keberkahan. Bila mendekat dengan Al Quran niscaya kan raih kemuliaan. Bila belajar tentang keikhlasan kelak akan datang kemudahan. Dan bila keshalihan menjadi kebiasaan ridla Allah kan terlimpahkan. Memacu diri menjadi manusia pilihan. Bukan lantaran haus akan pujian. Bukan karena dahaga akan sanjungan. Semua yang diusahakan karena kebaikan di penghujung kehidupan. Jika Al Quran sudah jadi santapan maka kan hadir sikap kehati-hatian. Bila tilawah sudah jadi hiasan di lisan maka semangat hidup kan selalu terbarukan. Berharap hidup dalam penjagaan. Agar kelak selamat sampai tujuan. Diriwayatkan oleh Ibnu Umar: ?Kami bersepuluh datang kepada Rasulullah SAW, ketika seorang Anshar berdiri dan bertanya: ?Wahai Rasulullah, siapakah manusia yang p

Keajaiban Hidup Bersama Al Quran [Cerita Pengalaman]

Berinteraksi dengan Al Quran tak lain seperti kita sedang bercengkerama dengan Allah. Bercakap – cakap dengan Nya dan terasa sangat dekat sekali komunikasi kita dengan yang Maha Kuasa. Ada banyak keajaiban yang aku dapatkan kala semakin aku masuk ke dalam komunitas ODOJ ini. Bukan sekedar jadi member tapi aku pun awalnya bergabung menjadi staff departemen quality control. Hingga sekarang diminta menjadi kabiro tausyiah rutin. Sebuah keyakinan yang besar ada dalam diri ini. Siapa saja yang menolong agama Allah niscaya Allah akan memberikan pertolongan padanya. Sangat banyak karunia yang Allah telah berikan kepadaku yang tak mampu aku sebut satu per satu. Namun ada hal yang luar biasa aku alami ketika aku sakit. Selasa tanggal 4 februari 2014 aku mulai sakit. Awalnya aku pikir sakit demam biasa. Dan aku tak mau dibawa ke rumah sakit. Sakit itu berlangsung hingga hari jumat. Malam harinya masih sakit demam ditambah sesak dan nyeri di tulang – tulang semua. Aku pun mau dibawa ke

[Hikmah Hidup] Sepenggal Mukjizat Kebesaran Ilahi Dalam Hidupku

By Ummu Fatum (Sumeera) Bismillahi rahmanirahim Keputusan untuk jadi full housewife demi ridho suami dan tak mau anak ku nanti kurang kasih sayang sepert yang ku alami. Tinggal dirumah mertua yang tradisi dan budaya yang berbeda sangatlah tidak mudah tapi kembalikan ke niat yaitu semata – mata untuk ibadah walaupun harus dilalui dengan jatuh bangun insya  Allah tetap jalan. Belum genap 4 bulan menikah alhamdulillah suami dapat kerja di Saudi tapi harus menunggu proses lebih dari setahun untuk bisa dibawa ke Saudi. Dan waktu yang saya nantikan datang untuk tinggal bersama dengan suami tercinta. Alhamdulillah walau dengan hidup sederhana kami bahagia menyusul kelahiran putri kami yang setelah 4 tahun kami tunggu. Sebelumnya saya sempat dua kali keguguran. Kehamilan ketiga, dokter mengatakan hal yang sama, bahwa janin tidak berkembang dan harus dikuret. Ya Allah, ku menangis untuk menguatkan hatiku, alhamdulillah suami dan sahabatku selalu menguatkanku. Ku putuskan untuk tidak ke

Tegar Melangkah di Jalan yang Benar

Tegar Melangkah di Jalan yang Benar Oleh: Rochma Yulika Materi Tayang AIHQ DK PSDM ODOJ Oase Dakwah Penyejuk Hati Penggugah Jiwa Kamis, 21 Desember  2017 Inilah dunia fana Ia nampak begitu mempesona tak kuasa diri menolak keindahannya Gundah hati menapaki hari Kadang lelah tak terperi Letih dan sedih mengisi hari Merasai perjalanan hidup ini Dalam sujudku... Selalu ku bermunajat pada sang Penentu Tuk senantiasa kuatkan hatiku Tuk selalu tuntun langkahku Agar tak tertipu oleh dunia yang semu Ketika hasrat dan taat berpadu dalam relung jiwaku Tetap istiqamah tuk menjadi penolong agama Mu Allahu akbar .... Jadikan kami manusia-manusia yang tegar saat yg lain terlempar Jadikan kami manusia-manusia tangguh saat yg lain rapuh Jadikan kami manusia-manusia kuat saat yang lain tersesat Dan jadikan kami manusia-manusia mulia saat yang lain terperdaya oleh dunia Allahu akbar.... Teringat akan kisah perang Badar Jiwa